Pages

Online Game Tak Selalu Buruk, Kenali Beberapa Manfaatnya

Belum lama ini beredar pesan dalam bentuk gambar yang viral di media sosial WhatsApp. Dalam gambar tersebut disebutkan permintaan orangtua kepada Kemenkominfo agar memblokir situs-situs yang menyediakan layanan online games. Ajakan itu mengemuka menyusul banyaknya anak yang ketagihan digital game sehingga orangtua kewalahan dalam mengaturnya. Aktivitas utama belajar jadi terganggu dan kegiatan lain di luar sekolah pun terkena imbasnya. anak jadi menyendiri di kamar dan cenderung mudah marah kalau merasa terganggu aktivitas gaming-nya. 

Namun menurut saya seruan itu keliru karena memblokir situs gaming berarti melarang anak bermain games sama sekali dan itu bisa fatal akibatnya. Anak-anak harus tetap mendapat kesempatan untuk bermain demi mengeskplorasi diri dan mengetahui potensi mereka. Membatasi adalah kuncinya, bukan melarang sama sekali. Ketika anak dilarang melakukan sesuatu yang menyenangkan, boleh jadi mereka akan menurut untuk sesaat tetapi lambat laun bisa saja berusaha mencari cara-cara 'cerdik' untuk mengakali larangan agar bisa tetap bermain.

Banyak manfaat gaming, yang penting diarahkan bukan dilarang. (Gambar: freepik.com)


Tak perlu takut berlebihan jika kita menerapkan kebijakan yang telah mendapat kesepakatan. Catatan awalnya adalah menyepakati screen time atau waktu kapan anak boleh bermain menggunakan gawai atau komputer. Harus ada pedoman yang jelas untuk diikuti anak-anak sehingga bisa konsisten dari waktu ke waktu. Dalam sehari atau sepekan berapa lama mereka boleh bermain game, itu harus disepakati bersama beserta reward atau penalty jika terjadi pelanggaran.  

Lebih dari itu, orangtua mesti memahami bahwa bermain digital games sebenarnya punya banyak manfaat, asalkan jenis game yang dipilih benar-benar cocok dengan minat anak dan tidak berbahaya bagi perkembangan pikiran atau jiwanya. 

  1. Memberikan hiburangame memberi jeda bagi anak untuk menekan stres akibat belajar atau kegiatan sosial.
  2. Tambah koneksi sosial; lewat online gaming anak-anak bisa menambah teman dan berjejaring.  
  3. Melatih fokus; untuk bisa memenangkan game pemain harus fokus dan tidak bisa asal bermain.
  4. Mengasah konsentrasi; anak-anak bisa mengasah daya konsentrasi denan terbiasa main game yang mengandalkan kecepatan dan ketepatan.
  5. Melatih kemampuan problem solving; salah satu keterampilan penting yang harus dimiliki anak di abad ke-21 adalah penyelesaian masalah. Lewat gaming mereka bisa menjajaki berbagai kemungkin daat bermain game yang mengandalkan strategi.
  6. Meningkatkan bahasa Inggris; sebagai bahasa internasional tak heran jika bahasa Inggris digunakan dalam hampir semua game di dunia agar bisa dimainkan oleh anak-anak tanpa kendala bahasa lokal. Dengan bermain game, anak-anak bisa menambah kosakata dan ekspresi penting dalam meningkatkan English skill.  
Dengan pemahaman yang benar tentang game disertai aturan main yang jelas, orangtua tak perlu meminta dinas pendidikan atau Kominfo untuk memblokir situs penyedia game. Sebaliknya, mereka bisa duduk bersama untuk berdiskusi dengan anak tentang game apa yang mereka pilih dan kesepakatan apa yang bisa dibuat agar sama-sama menguntungkan. Karena jelas online game tak selamanya buruk asal tahu batas dan mengenai manfaatnya yang banyak.

 

actioner

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Instagram